Tuesday, December 31, 2019

Rekam Jejak Tulisan Pendek 2019


Sepanjang 2019, tidak terlalu banyak tulisan pendek (opini/esai, resensi, cerpen) saya yang terpublikasi di media. Hanya 13 buah. Sebabnya ada dua: saya tidak menulis sebanyak tahun sebelumnya dan mengirimkan tulisan hanya ke media yang tidak berbelit-belit dalam urusan honor. Berikut tulisan-tulisan yang berhasil terpublikasi di media sepanjang 2019:

1. "Politik Transaksional dan Pendidikan Antikorupsi" -- Detik, 3 Januari
2. "Guru dan Masa Depan Siswa" -- Media Indonesia, 14 Januari
3. "Bersepeda, Kebebasan, dan Perubahan Sosial" -- Koran Tempo, 23-24 Maret
4. "Buku Harian Amelia" -- Hidup, 21 April
5. "Pendidikan Berwawasan Lingkungan" -- Media Indonesia, 24 April
6. "Urgensi Pendidikan Investasi" -- Kontan, 2 Mei
7. "Mengajarkan Ideologi, Membentuk Jati Diri" -- Media Indonesia, 3 Juni
8. "Anak, Kecerdasan Investasi, dan Keluarga" -- Kontan, 24 Juli
9. "Pendidikan Antikorupsi dan Kecerdasan Sosial" -- Media Indonesia, 12 Agustus
10. "Sarjana, Hoaks, dan Upaya Perdamaian" -- Media Indonesia, 30 September
11. "Masa Depan Pendidikan Kewirausahaan" -- Kontan, 18 November
12. "Pendidikan, Budaya Mengajar, dan Jiwa Kepahlawanan" -- Media Indonesia, 18 November
13. "Pendidikan Karakter, Mau ke Mana" -- Media Indonesia, 23 Desember

Selain beberapa tulisan di atas, saya juga kadang menulis renungan rohani yang terpublikasi di beberapa media Kristen. Kemudian, opini saya yang berjudul "Sarjana, Hoaks, dan Upaya Perdamaian" masuk dalam 15 besar opini terbaik lomba opini yang diselenggarakan BNPT (Badan Nasional Penanggulangan Terorisme).

Tidak ada resolusi baru untuk 2020. Tahun demi tahun berganti, tetap saja menulis lagi dan ngopi lagi. Selamat menyongsong Tahun Baru.

No comments:

Post a Comment

Note: Only a member of this blog may post a comment.